KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Puji syukur
kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan hikmat sehingga
Profil Kelompok Peternak “ARUM JAYA”
Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang dapat diselesaikan
dengan baik.
Profil ini
disusun sebagai salah satu syarat untuk melengkapi persyaratan mengikuti lomba manajemen
kelompok tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2021 komoditas kambing. Profil ini
secara singkat menceritakan mengenai riwayat berdirinya kelompok, data-data
kelompok serta penerapan sistem agribisnis.
Terima kasih atas kerjasama semua pihak yang
telah membantu tersusunnya Profil Kelompok Peternak “ARUM JAYA” tahun 2021. Kritik dan saran yang membangun tentunya sangat kami harapkan guna
penyempurnaan penyusunan dimasa yang akan datang.
Demikian pengantar
dari kami, semoga apa yang disajikan dalam profil ini dapat memberikan tambahan
manfaat yang baik bagi pengembangan usaha peternakan kambing dan Komunitas
peternak di Kabupaten Jombang.
Wonosalam, 15
Maret 2021
Kelompok
Peternak “ARUM JAYA”
DAFTAR ISI
B. MAKSUD DAN TUJUAN
BERDIRINYA KELOMPOK
3) Penduduk Dan Mata
Pencaharian
1) Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga
2) Struktur
Organisasi Kelompok
3) Tugas dan tanggung
jawab pengurus
4) Buku-buku
administrasi penunjang kegiatan kelompok
2) Kerjasama bidang
permodalan
4) Kerjasama dengan
Pihak Ketiga
C. PERENCANAAN
KEGIATAN KELOMPOK
3) Proses Pengambilan Keputusan Dalam Kelompok
4) Upaya kelompok meningkatkan kualita SDM anggota
A. USAHA AGRIBISNIS
DARI ASPEK HULU
1) Sistem Budidaya
Yang Diterapkan
4) Konsentrat, Pakan
Hijauan dan Obat-obatan
7) Kegiatan Pertemuan
dan Administrasi Kelompok
D. Manfaat Usaha Bagi
Penduduk Sekitar
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Berada pada ketinggian ± 8000 meter
dpa Dusun Sumberarum, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang
adalah daerah pegunungan yang pada dasarnya sangat potensial untuk tanaman
perkebunan. Mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Para
petani menanam tanaman pokok seperti cengkeh, kopi dan juga tanaman sela
seperti lamtoro, kaliandra, dll. Yang mana tanaman sela ini difungsikan sebagai
pelindung tanaman pokok dan juga sebagai penahan erosi, sedangkan daunnya
dimanfaatkan sebagai pakan ternak.
Kambing merupakan salah
satu jenis ternak yang cukup digemari dan telah menyatu dalam kehidupan
masyarakat, namun demikian skala usahanya masih bersifat terbatas atau
sambilan, dengan sistem pemeliharaan dan perkembangbiakan yang masih bersifat
tradisional. Namun demikian usaha ini telah mampu memberikan hasil yang lumayan
untuk membantu kehidupan perekonomian para petani. Apabila sistem
pemeliharaannya ditingkatkan (menjadi semi intensif atau intensif), maka
hasilnya akan meningkat secara signifikan dan dapat dijadikan cabang sebagai
usaha tani produktif ataupun usaha pokok.
Kebutuhan protein hewani
masyarakat Indonesia pada umumnya semakin lama semakin meningkat, seiring
dengan perkembangan jumlah penduduk dan semakin meningkatnya kebutuhan
masyarakat terhadap daging dan susu, maka hal ini menjadi tantangan dan
kesempatan bagi peternak dalam usaha pemenuhan kebutuhan tersebut.
Melihat hal-hal tersebut diatas,
peternak merasa sangat perlu adanya suatu wadah yang terkait dengan peternakan
kambing. Sehingga pada Hari Selasa Tanggal 16 Maret Tahun 2010 dibentuklah kelompok
yang diberi nama Kelompok Peternak “ARUM JAYA”.
B.
MAKSUD DAN TUJUAN BERDIRINYA KELOMPOK
Kelompok Peternak “ARUM JAYA” dibentuk dengan
visi dan misi sebagai berikut :
·
Visi dari Kelompok Peternak “ARUM JAYA”.:
® Pengembangan produktivitas
ternak kambing secara kuantitatif dan kualitatif sebagai penghasil daging dan susu,
dalam rangka mewujudkan tujuan pembangunan nasional.
·
Misi dari Kelompok Peternak “ARUM JAYA”.:
® Meningkatkan Sumber Daya
Manusia peternak (membakali para anggota dengan pengetahuan, keterampilan dan
sikap kewirausahaan).
® Memaksimalkan potensi wilayah agar
dapat bernilai ekonomi yang tinggi.
® Melaksanakan teknologi tepat
guna dibidang peternakan.
® Meningkatkan kerjasama antar
individu anggota.
®
Sebagai wadah aspirasi dan informasi.
C.
SASARAN KELOMPOK
- Mengajak
seluruh warga masyarakat khususnya warga Desa Sambirejo, untuk melakukan
usaha budidaya ternak kambing
- Membuka lapangan kerja bagi pemuda putus sekolah, pengangguran
maupun peternak pemula yang memiliki kemauan keras untuk bergabung dengan Kelompok
Peternak “ARUM JAYA”
- Mengajak masyarakat untuk membuka usaha dengan cara bermitra dengan
Kelompok Peternak “ARUM JAYA”.
4. Menjadikan Desa Sambirejo
sebagai daerah sentra
bibit kambing berkualitas, produksi susu dan produk olahan susu serta
penghasil pupuk organic (bokashi)
D.
POTENSI DESA
1)
Kondisi Wilayah
Kecamatan Wonosalam
merupakan wilayah yang sangat potensial untuk pengembangan kawasan usaha
peternakan, Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam berjarak ± 3 Km dari pusat
kecamatan dan 32 Km dari pusat Kabupaten Jombang.
Batas-batas wilayah desa Sambirejo adalah
sebagai berikut :
·
Sebelah Utara :
Desa Wonosalam Kec. Wonsalam
·
Sebelah Timur :
Desa Wonosalam Kec. Wonosalam
·
Sebelah Selatan : Desa Jarak Kec. Wonsalam
·
Sebelah Barat :
Desa Jenis Gelaran Kec. Wonosalam
2)
Luas Wilayah
Luas
wilayah Desa Sambirejo adalah 854,03 Ha., dengan rincian sebagai
berikut :
-
Sawah : 40,7
Ha.
-
Tegal : 438 Ha.
-
Pekarangan/pemukiman : 92,8 Ha.
-
Hutan :
282 Ha.
*Sumber
https://jombangkab.bps.go.id/statictable/2019/08/16/2206/luas-tanah-menurut-penggunaannya-2018.html
Gambar 1. Peta
Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam
3)
Penduduk Dan Mata Pencaharian
Selain
beternak, sumber mata pencaharian penduduk Desa Sambirejo adalah petani dan
buruh tani. Lahan pertanian yang ada biasa ditanami dengan padi, palawija, Hortikultura serta Hijauan Pakan Ternak
(HPT). Limbah dari tanaman palawija dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak
sehingga peternak tidak mengalami kesulitan untuk memperoleh bahan baku pakan
ternak. Sedangkan limbah kotoran kambing diolah dan dimanfaatkan sebagai pupuk
bagi lahan pertaniannya, khususnya hijauan pakan ternak (HPT).
4)
Potensi Kelompok
Kelompok Peternak “ARUM JAYA” pertama
kali berdiri pada tanggal 16 Maret 2010 dengan jumlah anggota awal 15 orang
yang diketuai oleh bapak Sumiran. Kelompok memiliki Sekretariat di Dusun Sumberarum
RT 02 RW 01 Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang.
Progres yang telah dicapai Kelompok
Peternak “ARUM JAYA” antara lain :
1.
Memiliki tempat Penampungan Susu;
2.
Bermitra dengan Rumah Gizi Naturalgreen (pemasaran
susu kambing);
3.
Bermitra dengan P4S BRIAN HORTI (pemasaran pupuk
organic);
Asset yang telah dimiliki
kelompok ternak, antara lain :
1.
2 unit Freezer
2.
1 unit mesin chooper merk Besi Mas type BMK-06;
3.
1 unit mesin hammer mill merk Besi Mas type BMK-70
4.
1 gubug pertemuan kelompok;
5.
1 unit mesin cup sealer merk TON
6.
1 unit mesin soft serve ice cream merk Cuisinart
7.
1 unit kompor gas
8.
1 buah milkcan
9.
2 buah panci merk Raja Gajah
10. Tempat
pengolahan pupuk bokhasi;
11. Lahan
percontohan aplikasi bokhasi;
12. Memiliki kambing
sebanyak 50 Ekor.
BAB II
IDENTITAS KELOMPOK
TERNAK
1.
Nama Kelompok :
Kelompok Peternak “ARUM JAYA”
2.
Kelas kelompok :
Madya
3.
Jumlah anggota :
20 orang
4.
Alamat :
-
Dusun :
Sumberarum
-
Desa :
Sambirejo
-
Kecamatan :
Wonosalam
-
Kabupaten :
Jombang
5.
Tanggal Pembentukan :
16 Maret 2010
6.
Nama Ketua :
Sumiran
-
Tempat dan tanggal lahir : Jombang, 4 Juni 1971
-
Pendidikan Terakhir :
SMP
7.
Usaha pokok kelompok :
Agribisnis Peternakan Kambing
8.
Status kelompok :
aktif
9.
Kepengurusan
1.
PELINDUNG :
KEPALA DESA SAMBIREJO
2.
PEMBINA :
KHUDORI
3. KETUA : SUMIRAN
4. SEKRETARIS : STEFANUS RARAS
5. BENDAHARA : TONI WAWAN P
6. SEKSI-SEKSI :
a. PRODUKSI : SUPRIYO
b. SARANA
PRASARANA : NURDIANTO
c. PAKAN : ERIK
SUGIANTO
d. KESEHATAN TERNAK : SURANI
e. PEMASARAN HASIL : RUJIATI
7.
USAHA POKOK KELOMPOK :
Bibit Kambing, Susu, Pupuk
8.
Jumlah Populasi ternak kambing : ekor
DAFTAR NAMA ANGGOTA DAN KEPEMILIKAN TERNAK
Nama Kelompok :
Kelompok Peternak
“ARUM JAYA”
JENIS USAHA : Ternak Kambing
ALAMAT : DUSUN SUMBERARUM RT
01 RW 01 DESA SAMBIREJO
KECAMATAN WONOSALAM KAB. JOMBANG
Tabel 1. Daftar Nama Anggota Kelompok dan Kepemilikan
Ternak
No |
Nama Peternak |
Jabatan |
Dewasa |
Jumlah |
|
Jantan |
Betina |
||||
1 |
SUMIRAN |
KETUA |
2 |
15 |
17 |
2 |
STEFANUS |
SEKRETARIS |
2 |
9 |
11 |
3 |
TONI WAWAN P |
BENDAHARA |
1 |
9 |
10 |
4 |
RUJIATI |
SEKSI PEMASARAN |
2 |
8 |
10 |
5 |
NURDIANTO |
SEKSI SARANA & PRASARANA |
2 |
8 |
10 |
6 |
ERIK SUGIANTO |
SEKSI PAKAN |
6 |
19 |
25 |
7 |
SUPRIYO |
SEKSI PRODUKSI |
2 |
8 |
10 |
8 |
SURANI |
SEKSI KESEHATAN HEWAN |
4 |
6 |
10 |
9 |
SUKRI |
ANGGOTA |
2 |
9 |
11 |
10 |
GINTORO |
ANGGOTA |
4 |
10 |
14 |
11 |
SUMARDI |
ANGGOTA |
5 |
5 |
10 |
12 |
HARIYONO |
ANGGOTA |
3 |
7 |
10 |
13 |
ERWIN ARIE S |
ANGGOTA |
5 |
6 |
11 |
14 |
MUNARI |
ANGGOTA |
3 |
9 |
12 |
15 |
SUKRI |
ANGGOTA |
4 |
7 |
11 |
16 |
PRIONO |
ANGGOTA |
6 |
8 |
14 |
17 |
JUARMIATI |
ANGGOTA |
3 |
8 |
11 |
18 |
EKO WAHYUDI |
ANGGOTA |
7 |
5 |
12 |
19 |
AMILAH |
ANGGOTA |
2 |
9 |
11 |
20 |
SAIFUL ADE |
ANGGOTA |
3 |
7 |
10 |
JUMLAH |
68 |
172 |
240 |
*Data Februari
2021
BAB III
DINAMIKA KELOMPOK
A.
ADMINISTRASI KELOMPOK
1)
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Sesuai dengan
tujuan kelompok dimana salah satunya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya serta meningkatkan ketrampilan
peternak dalam mendukung perkembangan sub sektor peternakan menuju usaha
agribisnis peternakan yang tangguh dalam rangka mendukung visi dan misi
Kabupaten Jombang menuju “Masyarakat yang Berkarakter dan Berdaya Saing” maka
seluruh kegiatan kelompok dituangkan dalam sebuah Anggaran Dasar/Anggaran Rumah
Tangga (AD/ART) Kelompok Peternak “ARUM JAYA”
2)
Struktur Organisasi Kelompok
Pengurus
kelompok dipilih dari dan oleh anggota dalam rapat anggota. Pemilihan pengurus
dilakukan setiap 5 tahun sekali, dimana setiap anggota yang memenuhi syarat
berhak dipilih menjadi pengurus. Adapun syarat-syarat untuk dapat dipilih
menjadi pengurus antara lain :
·
Bertaqwa Kepada Tuhan Yang maha Esa
·
Sehat jasmani dan rohani
·
Mempunyai jiwa kepemimpinan, jujur dan memiliki
ketrampilan kerja
·
Mempunyai pengetahuan tentang ternak kambing
·
Sebelum melaksanakan tugas dan kewajibannya terlebih
dahulu mengucapkan sumpah atau janji menurut ketentuan atau keputusan rapat
anggota
3)
Tugas dan tanggung jawab pengurus
Tugas dan tanggung jawab pengurus Kelompok
Peternak “ARUM JAYA” adalah sebagai berikut :
1.
Ketua
Mempunyai tugas memimpin dan mengkoordinasikan antara pengurus dan anggota untuk mencapai tujuan kelompok
2.
Sekretaris
Mempunyai tugas
menyelenggarakan administrasi kelompok
3.
Bendahara
Mempunyai tugas mencatat pembukuan keuangan, memegang kas yang
dimiliki Kelompok
4. Seksi Keswan
-
Monitoring kesehatan ternak secara berkala kepada seluruh peternak anggota kelompok
- Mencatat dan melaporkan
kejadian sakit kepada P4H peternakan kecamatan
-
Membantu pelaksanaan vaksinasi dan pelayanan terpadu dari Dinas Peternakan
5.
Seksi Pemasaran
Mempunyai tugas menjalin
kerjasama dengan pihak ketiga
6.
Seksi Produksi
Menerapkan
teknologi baru
7.
Seksi Pakan ternak
Bertugas menyediakan pakan yang
dibutuhkan oleh anggota
8.
Seksi Sarana Prasarana
Bertugas menyelenggarakan bimbingan, fasilitasi dan pengembangan
sarana dan prasarana produksi peternakan
4)
Buku-buku administrasi penunjang kegiatan kelompok
Gambar 2.
Struktur Organisasi Kelompok Peternak “Arum Jaya”
Buku-buku yang
dimiliki sebagai penunjang kegiatan Kelompok Peternak “ARUM JAYA” antara lain :
1.
Buku Inventaris;
2.
Buku Rencana Kerja;
3.
Buku Tamu;
4.
Buku Notulen;
5.
Buku Susunan Pengurus dan Anggota;
6.
Buku daftar hadir;
7.
Buku profil kelompok;
8.
Surat Perjanjian Kerjasama;
9.
Buku AD/ART;
10. Berita Acara
pendirian kelompok;
11. SK Kepala
Desa;
12. Piagam kelas
kelompok;
13. Buku kas
kelompok;
14. Buku kegiatan,
meliputi:
-
Buku populasi;
-
Buku produksi susu;
-
Buku penjualan/pemasaran;
-
Buku catatan kelahiran;
-
Buku pemasaran dan pengolahan limbah;
-
Buku pelayanan keswan;
-
Buku penggunaan pakan;
a.
Inventaris kelompok
1.
2 unit Freezer
2.
1 unit mesin chooper merk Besi Mas type BMK-06;
3.
1 unit mesin hammer mill merk Besi Mas type BMK-70
4.
1 gubug pertemuan kelompok;
5.
1 unit mesin cup sealer merk TON
6.
1 unit mesin soft serve ice cream merk Cuisinart
7.
1 unit kompor gas
8.
1 buah milkcan
9.
2 buah panci merk Raja Gajah
10. Tempat
pengolahan pupuk bokhasi;
11. Memiliki
kambing sebanyak 50 Ekor.
B.
KERJASAMA KELOMPOK
1)
Kerjasama Bidang Pemasaran
Bidang usaha
yang ditekuni Kelompok Peternak “ARUM JAYA” adalah sektor usaha pembibitan (breeding),produksi susu dan pupuk. Perkembangan kapasitas usaha yang
dipasarkan Kelompok Peternak “ARUM JAYA” selama kurun waktu 3 (tiga) tahun
terakhir adalah sebagaimana tersaji pada tabel berikut :
Tabel 2.
Perkembangan Usaha Kelompok Peternak “ARUM JAYA”
No |
Usaha Kelompok |
Tahun 2018 |
Tahun 2019 |
Tahun 2020 |
1 |
Penjualan Kambing |
240 |
206 |
243 |
2 |
Penjualan Susu (liter) |
5400 |
6480 |
4680 |
3 |
Pupuk bokhasi (ton) |
15 |
19 |
20 |
Keterangan
: *) Data sampai Bulan Desember 2020
2)
Kerjasama bidang permodalan
Sumber
permodalan bagi kelompok berasal dari hasil swadaya kelompok melalui simpanan pokok
dan simpanan wajib anggota serta hasil usaha kelompok.
Tabel 3.
Perkembangan Sisa Kas Kelompok
Tahun |
Sisa
Kas (Rp) |
2018 2019 2020 |
7.500.000 6.000.000 4.500.000 |
*Tahun 2020 perhitungan sampai dengan Bulan Desember
3)
Kerjasama Bidang Pelatihan
Dalam rangka
meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan anggota maka Kelompok Peternak “ARUM
JAYA”aktif mengikuti pelatihan, antara lain :
1.
Pelatihan budidaya kambing pada tahun 2013 di P4S
Etawa Salam Wonosalam;
2.
Pelatihan Pembibitan Ternak pada tahun 2014 di BPPP
Songgoriti BATU
3.
Pelatihan Manajemen Usaha Kambing PE pada tahun 2015
di Dinas Peternakan & Perikanan Kab. Jombang
4.
Pelatihan Teknologi Pengolahan Hasil Peternakan pada
tahun 2015 di Dinas Peternakan Provinsi JATIM
5.
Pelatihan pembuatan Pakan Fermentasi dan Pupuk Bokashi
pada tahun 2016 oleh BPTP di Kelompok
Peternak “ARUM JAYA”
6.
Pelatihan Pengolahan Susu pada tahun 2017 di BPPP
songoriti BATU
4)
Kerjasama dengan Pihak Ketiga
1.
Rumah Gizi Natural Green Surabaya
Bekerjasama dalam
pemasaran hasil produksi susu kambing
2.
P4S BRIAN HORTI
Bekerjasama dalam hal penyediaan pupuk organic
(bokashi)
3.
Bekerjasama dengan pedagang kambing dalam hal
penjualan cempe dan indukan afkir.
C.
PERENCANAAN KEGIATAN KELOMPOK
1)
Program Kerja Kelompok
Seluruh aktivitas/kegiatan Kelompok
Peternak “ARUM JAYA” dilaksanakan dengan berpedoman pada program kerja kelompok yang disusun berdasarkan hasil
evaluasi pelaksanaan kegiatan tahun sebelumnya.
Program kerja Kelompok tersebut dibedakan menjadi 2 (dua) bagian
yaitu : program berjangka dan program khusus.
2) Program berjangka
Program kerja berjangka dibagi dua
bagian, yaitu program jangka pendek yang disusun setiap tahun dan program
jangka panjang yang disusun 3 (tiga) tahun sekali. Secara rinci program jangka
pendek dan jangka panjang Kelompok Peternak “ARUM JAYA” sebagai berikut :
Program kerja jangka pendek (Tahun 2020)
1. Perluasan areal tanam HPT seluas 2
Ha;
2. Pengadaan
bibit kambing
pejantan unggul sebanyak 1 ekor
3. Menjalin hubungan kerjasama
dengan pihak ketiga
guna meningkatkan usaha kelompok;
4. Peningkatan administrasi Kelompok,;
5. Meningkatkan pelayanan kepada
anggota dalam penyediaan sarana produksi peternakan melalui kelompok;
6. Perbaikan kandang anggota;
7. Peningkatan
pengelolaan limbah ternak;
8. Melakukan penjualan pupuk
bokashi untuk meningkatkan pendapatan Kelompok;
9. Pelatihan pembuatan fermentasi;
10. Pelatihan
pembuatan olahan susu.
Program jangka panjang (Tahun
2019-2024)
1. Wisata edukasi
tentang cara budidaya ternak kambing perah sampai menghasilkan produk olahan
susu;
2. Meningkatkan jaringan
pemasaran hasil di luar Kabupaten Jombang;
3. Menciptakan lapangan kerja;
4. Meningkatkan hubungan kerja dengan instansi terkait;
5. Menjadikan Desa Sambirejo
sebagai daerah sumber bibit kambing unggul dan produksi susu serta pupuk
organic (bokashi);
6. Meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan anggota melalui pelatihan dan study banding;
7. Meningkatkan kuantitas dan
kualitas hasil produksi serta pengembangan jenis usaha Kelompok.
3) Proses Pengambilan Keputusan Dalam Kelompok
Setiap
pengambilan keputusan dalam kelompok berdasarkan musyawarah. Keputusan yang
disetujui sedikitnya 50% ditambah 1 orang dari jumlah anggota yang hadir. Dan
keputusan diangap sah jika ¾ anggota kelompok hadir dalam rapat.
4) Upaya kelompok meningkatkan kualita SDM anggota
Untuk
menunjang upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia Kelompok Peternak “ARUM JAYA” aktif mengikuti
pendidikan dan pelatihan teknis dengan
narasumber dari Dinas Peternakan Kabupaten Jombang maupun instansi
terkait.
BAB IV
ASPEK AGRIBISNIS
KELOMPOK
A.
USAHA AGRIBISNIS DARI ASPEK HULU
1)
Bibit
Sumber bibit dan usaha
pembibitan :
a.
Kelompok memiliki induk
untuk pembibitan sebanyak 50 ekor.
b.
Bibit yang dihasilkan dijual
pada anggota maupun pasar umum
2)
Pakan
a.
Sumber Pakan Hijauan
Dalam
hal penyediaan pakan hijauan, anggota Kelompok Peternak “ARUM JAYA” memiliki lahan seluas 10 Ha yang ditanami kaliandra,
lamtoro, indigofera dan glirisida.
b.
Jenis pakan hijauan yang
diberikan
Hijauan
pakan ternak (HPT) yang diberikan untuk ternak berupa rumput raja, rumput odot
dan leguminosa.
c.
Pengadan Pakan
Pakan
yang diusahakan oleh Kelompok Peternak “ARUM JAYA” antara lain : Penyediaan pakan penguat berupa konsentrat.
3)
Vaksin dan Obat-obatan
Obat-obatan ternak telah disediakan oleh kelompok , antara lain:
-
Obat cacing
-
Obat luka
-
Obat diare
-
Obat kembung
-
Vitamin dan Mineral
B.
ASPEK BUDIDAYA (On Farm)
1)
Sistem Budidaya Yang Diterapkan
Sistem budidaya yang telah dilaksanakan oleh kelompok berpedoman pada good farming praktice yang diterbitkan
oleh kementrian pertanian, antara lain: Pemilihan bibit, manajemen kandang,
manajemen kesehatan, manajemen pakan, manajaemen reproduksi dan produksi.
2)
Pelaksanaan Pemerahan
Kegiatan pemerahan
diawali; membersihkan kandang, memandikan kambing, menyiapkan timba perah dan
milk can, membersihkan ambing dengan air hangat dan mengeringkan dengan tisu/
lap bersih, baru setelah itu dilakukan pemerahan. Susu hasil perahan disaring
menggunakan kain kasa, selanjutnya dimasukkan ke dalam milk can. Akhir proses pemerahan adalah menyelupkan putting ke
dalam antiseptik.
3) Persyaratan Kandang
Model kandang yang digunakan di kelompok Kelompok Peternak “ARUM JAYA” memiliki konstruksi kandang panggung sebagai
berikut :
-
Lantai : gladak kayu atau
bambu
-
Atap : Genteng, asbes
-
Kerangka : Beton, Kayu, Bambu
-
Tempat pakan : Palungan kayu / bambu
-
Tempat minum : timba / bak plastik
Kelompok
Peternak “ARUM JAYA” telah menerapkan
sistem kandang perorangan. Kandang pada anggota seluruhnya juga sudah mengacu
pada kandang panggung, tempat pakan, gudang pakan, ventilasi yang cukup.
Kandang anggota memiliki kapasitas rata-rata 15 ekor. Letak kandang terpisah
dari rumah pemilik sehingga sanitasi dalam rumah dapat terjaga dengan baik.
Peralatan yang
digunakan oleh Kelompok Peternak “ARUM JAYA”
antara lain :
-
Bak untuk nyombor;
-
Sekop;
-
Cangkul;
-
Cikrak;
-
Sabit;
-
Sepatu karet;
-
Alat angkut kotoran;
-
Milkcan kapasitas 10 liter.
4)
Konsentrat, Pakan Hijauan dan Obat-obatan
Pakan konsentrat yang diberikan adalah olahan pabrik, dengan kadar
protein 14-18%, frekuensi pemberian pakan konsentrat sebanyak 2 kali dalam
sehari, sebagaimana tersaji pada Tabel 5 Berikut :
Tabel 5. Pemberian pakan konsentrat
No |
Uraian |
Berat
konsentrat/ekor/kg/hari |
1 2 3 |
Kambing
induk bunting kering Kambing
laktasi Cempe |
0,75
sampai 1 kg/ekor/hari 1 sampai
1,5 kg/ekor/hari 0,2
sampai 0,5 kg/ekor/hari |
Pakan hijauan yang diberikan berupa legume kaliandra, glirisida, lamtoro
dan odot. Pakan hijauan diberikan 2 kali sehari, sementara pemberian air minum
dilaksanakan secara ad libitum.
Jumlah pakan hijauan yang diberikan dalam satu hari adalah mengacu pada 10%
dari berat badan.
5)
Kesehatan Hewan
1.
Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Hewan
Kesehatan
hewan merupakan hal yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan suatu
usaha peternakan. Demikian juga usaha Kelompok Peternak “ARUM JAYA” akan
berhasil apabila kesehatan ternak dan lingkungannya terjamin.
Untuk
menjaga kesehatan hewan pada kelompok telah melakukan berbagai upaya antara lain:
a.
Pemberian Vitamin dan
Mineral
Pertumbuhan kambing selain ditunjang oleh pemberian pakan yang cukup juga
terpenuhinya kebutuhan vitamin maupun mineral bagi tubuh kambing. Pemberian
vitamin maupun mineral dilakukan secara berkala terutama bagi kambing yang baru
dibeli dari pasar. Tujuannya agar pertumbuhan kambing dapat segera optimal.
b.
Pemantauan dan Penanganan
Kesehatan
Pemantauan
kesehatan dilakukan oleh seksi kesehatan hewan. Pemantauan secara aktif dan
berkala dilakukan di kandang anggota dengan melihat secara langsung dan
mengontrol hasil laporan anggota. Dengan adanya pemantauan maupun penanganan
kesehatan hewan maupun berbagai upaya pencegahan penyakit diharapkan dapat
mengurangi frekuensi terjangkitnya penyakit maupun kematian ternak.
Berikut data pelayanan kesehatan yang telah dilakukan oleh Kelompok
Peternak “ARUM JAYA” mulai tahun 2018
hingga 2020.
Tabel 6. Data Pelayanan Kesehatan tahun 2018-2020
No |
Jenis
Pelayanan |
Frekuensi
(kali) |
||
2018 |
2019 |
2020 |
||
1. 2. |
Gangguan
Reproduksi : a.
Pemberian Vitamin dan Mineral (ekor) b.
Pemberian obat cacing (ekor) c.
Pemberian obat gudik (scabies) Kematian
ternak (ekor) |
2 50 40 3 2 |
1 60 30 2 5 |
1 70 27 2 3 |
2.
Kebutuhan Obat-Obatan
Kebutuhan
obat-obatan untuk mendukung program kesehatan ternak kambing baik milik
kelompok maupun milik masyarakat sekitar telah ditunjang oleh keberadaan
kelompok yang menyediakan berbagai kebutuhan peternak. Obat-obatan yang
tersedia di kelompok diharapkan dapat dipergunakan peternak sewaktu-waktu untuk
mengantisipasi maupun mengobati kambing yang terjangkit penyakit. Sehingga
tidak sampai mengalami keadaan fatal pada ternak kambing.
Adapun
obat-obatan yang tersedia pada kios kelompok antara lain :
-
Obat cacing;
-
Obat gatal-gatal;
-
Obat luka;
-
Obat diare;
-
Obat kembung.
6)
Sistem Perkawinan
Sistem
perkawinan yang diterapkan oleh kelompok pe adalah sistem Alami dan Inseminasi Buatan
(IB). Induk kambing yang baik diperoleh dari kambing berumur 1,5 hingga 2
tahun. Pelaksanakan inseminasi buatan dilakukan oleh tenaga inseminator.
7)
Kegiatan Pertemuan dan Administrasi Kelompok
Dalam usaha
menunjang kinerja kelompok sesuai dengan program kerja yang telah dibuat, Kelompok
Peternak “ARUM JAYA” selalu mengadakan
pertemuan setiap 1 (satu) bulan sekali pada tanggal 25, yang diikuti oleh
pengurus maupun anggota kelompok. Pertemuan rutin tersebut diisi antara lain :
arisan, pembahasan administrasi kelompok, pembagian/pembayaran uang hasil
setoran susu dan pupuk maupun berembug mengenai berbagai permasalahan kelompok.
Selain pertemuan rutin tersebut juga diisi kegiatan pembinaan dengan nara
sumber dari Dinas Peternakan Kabupaten
Jombang maupun dari pihak-pihak lain yang berkompeten di bidang peternakan.
Dalam hal
administrasi, kelompok memiliki buku administrasi. Buku-buku tersebut mencatat
berbagai kegiatan kelompok maupun anggota. Budaya tertib administrasi selalu
diterapkan oleh kelompok guna menunjang program kerja kelompok sehingga
tercapainya tujuan kelompok.
C.
ASPEK USAHA HILIR
1)
Penanganan Hasil Ternak
Penanganan
hasil ternak yang dilakukan oleh Kelompok Peternak “ARUM JAYA” antara lain :
a.
Penjualan produksi susu berkualitas, susu yang
berkualitas merupakan produk utama dari Kelompok Peternak “ARUM JAYA” dari
sektor usaha budidaya
b.
Penjualan bakalan.
c.
Pengolahan limbah/kotoran ternak, pengolahan limbah
ternak merupakan upaya peningkatan nilai tambah dari limbah kotoran kambing menjadi
pupuk bokhasi untuk pertanian yang memiliki nilai ekonomis tinggi.
2)
Aspek Pendukung
a)
Kelembagaan
Internal
Dalam kegiatan usaha pembibitan,
susu kambing maupun pupuk, sepenuhnya dilakukan secara mandiri oleh anggota
Kelompok Peternak “ARUM JAYA”.
b)
Kelembagaan
Eksternal
Bimbingan dari instansi
pemerintah terkait di Kabupaten Jombang seperti Dinas Peternakan, Dinas
Perindustrian Perdagangan dan Dinas Koperasi Kabupten Jombang.
3)
Sumber Permodalan
Permodalan
kelompok pada awalnya adalah modal sendiri dari simpanan pokok, iuran anggota, jasa arisan dan jasa keswan,
yang dikembangkan untuk usaha kelompok.
Berkembangnya usaha kambing tersebut menimbulkan dampak
keinginan mencari terobosan-terobosan, dalam usahanya telah berhasil
mendapatkan pengetahuan tentang pengolahan susu (bisa membuat Stick susu; permen
susu). Pengetahuan tersebut digunakan untuk menunjang kemajuan Kelompok sehingga dapat berkembang
dengan cepat. Pengetahuan tersebut
dipergunakan untuk :
-
Pengembangan ternak kambing bibit
-
Melengkapi sarana dan prasarana
-
Melengkapi peralatan sekretariat dan transportasi
-
Penyediaan makanan konsentrat ternak
4)
Pemupukan Modal Kelompok
Dalam melakukan berbagai kegiatan
untuk memajukan usaha Kelompok Peternak “ARUM JAYA” dibutuhkan penambahan modal yang berasal dari:
-
Setiap penjualan susu, anggota memberikan kontribusi
pada kelompok sebesar Rp. 200,-/liter
-
Setiap penjualan kototan kambing, anggota memberikan
kontribusi pada kelompok sebesar Rp. 100,-/kg
-
Jasa arisan Rp. 10.000,-/anggota
D.
Manfaat Usaha Bagi Penduduk Sekitar
Usaha ternak kambing
memberikan manfaat yang cukup besar bagi kehidupan masyarakat Desa Sambirejo.
Terutama setelah terbentuk Kelompok Peternak “Arum Jaya”.
BAB V
UPAYA PENGEMBANGAN
KELOMPOK
A.
KELOMPOK BINAAN
Dalam hal
upaya pengembangan Kelompok Peternak “Arum Jaya” di masa yang akan datang,
anggota kelompok binaan dapat menjadi anggota inti sehingga dapat lebih
berpastisipasi dalam setiap kegiatan kelompok. Selain itu jumlah anggota
kelompok diupayakan juga terus bertambah dari peternak yang ada di sekitar Desa
Sambirejo terkait upaya menjadikan Kecamatan Wonosalam sebagai sentra produksi,
susu, kambing ,bibit dan pupuk organic (bokashi). Kegiatan yang dilakukan
kelompok guna mendukung upaya
pengembangan kelompok adalah melalui pendekatan-pendekatan kepada masyarakat
akan manfaat pengembangan kegiatan usaha ternak kambing.
B.
KERJASAMA KELOMPOK
Kegiatan-kegiatan Kelompok
Peternak “Arum Jaya” selama ini juga tidak lepas dari dukungan berbagai pihak
melalui bentuk-bentuk kerjasama kemitraan. Saat ini Kelompok Peternak “Arum
Jaya” terus berupaya untuk memperluas kerjasama, bahkan kelompok juga terbuka
bagi semua pihak yang berkepentingan dalam hal penelitian maupun pengembangan
kelompok.
C.
PUBLIKASI DAN INFORMASI
Dalam menunjang promosi dan perluasan jaringan
usaha untuk memperkenalkan produk-produk peternakan, kelompok memanfaatkan
teknologi informasi yang ada yaitu dengan media
Facebook : https://www.facebook.com/kttkarumjaya/
Website : https://kttkarumjaya.blogspot.com/
BAB VI
PENUTUP
Pengelolaan
usaha agribisnis ternak kambing harus dilakukan secara professional melalui
optimalisasi pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia
(SDM) yang berkelanjutan.
Keberadaan
Kelompok Peternak “Arum Jaya” telah memberikan kontribusi yang nyata bagi
perkembangan perekonomian khususnya di Desa Sambirejo, hal ini dapat terlihat
dari adanya peningkatan taraf hidup para peternak.
Kiranya
apa yang telah dilakukan Kelompok Peternak “Arum Jaya” dapat bermanfaat bagi
seluruh masyarakat, terutama masyarakat Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam
khususnya dan umumnya bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Jombang serta dapat
menjadi contoh bagi kelompok peternak kambing di daerah lain.
LAMPIRAN
RENCANA KERJA JANGKA PENDEK
NO |
URAIAN |
BULAN
PELAKSANAAN |
|||||||||||
JAN |
PEB |
MAR |
APR |
MEI |
JUNI |
JULI |
AGST |
SEPT |
OKT |
NOP |
DES |
||
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
1 |
Perluasan
areal tanam HPT seluas 2 Ha; |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√ |
|
2 |
Penyediaan bibit pejantan: 1 ekor |
|
|
|
|
|
|
|
|
√ |
|
|
|
3 |
Menjalin hubungan kerjasama dengan pihak
ketiga guna meningkatkan usaha kelompok; |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
4 |
Peningkatan administrasi Kelompok |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
5 |
Meningkatkan pelayanan kepada anggota dalam
penyediaan sarana produksi peternakan melalui kelompok; |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
6 |
Perbaikan kandang anggota; |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
7 |
Peningkatan pengelolaan limbah ternak; |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
8 |
Melakukan penjualan pupuk bokashi untuk
meningkatkan pendapatan Kelompok; |
|
|
|
|
|
|
|
|
√ |
√ |
|
|
9 |
Pelatihan pembuatan pakan fermentasi |
|
|
|
|
|
|
|
√ |
|
|
|
|
11 |
Pelatihan pembuatan olahan susu. |
|
|
|
|
|
|
|
√ |
|
|
|
|
RENCANA KERJA JANGKA
PANJANG
No |
URAIAN |
2020 |
2021 |
2022 |
2023 |
2024 |
2025 |
1. |
Wisata edukasi tentang cara budidaya ternak
kambing perah sampai menghasilkan produk olahan susu |
|
|
√ |
√ |
√ |
√ |
2. |
Meningkatkan jaringan pemasaran hasil di
luar Kabupaten Jombang; |
|
|
√ |
√ |
√ |
√ |
3. |
Menciptakan lapangan kerja; |
|
|
√ |
√ |
√ |
√ |
4. |
Meningkatkan hubungan kerja dengan instansi
terkait; |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
5. |
Menjadikan Desa Sambirejo sebagai daerah
sumber bibit kambing,
produksi susu dan pupuk organic
(bokashi); |
|
|
|
√ |
√ |
√ |
6. |
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan
anggota melalui pelatihan dan study banding; |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
7. |
Meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil
produksi serta pengembangan jenis usaha Kelompok. |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
DOKUMENTASI KELOMPOK
Papan Nama Kelompok
Kegiatan Pertemuan Kelompok
Gubuk Pertemuan
Kelompok
Pelatihan Pembuatan Ransum Pakan Ternak
Hijauan Pakan Ternak
Proses Pemerahan Susu
Tempat Penampungan Susu Kelompok
Mesin Chopper dan Hammer mill
Komentar
Posting Komentar